Tenggarong, 30 September 2025 – Sebanyak 33 siswa KB/TK Islam Terpadu (KBIT) Nurul Ilmi Tenggarong melaksanakan kunjungan edukatif ke Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara pada Senin (29/9/2025).
Kunjungan yang dipimpin oleh Kepala KBIT Nurul Ilmi, Oki Eryati, S.Sos, ini merupakan bagian dari kegiatan outing class dengan tema “Perpustakaan”. Rombongan siswa beserta guru pendamping disambut hangat oleh petugas perpustakaan dan langsung diajak mengikuti rangkaian kegiatan literasi.
Dalam kegiatan ini, anak-anak diperkenalkan dengan berbagai koleksi buku anak, tata cara memanfaatkan layanan perpustakaan, serta mendengarkan cerita inspiratif melalui kegiatan mendongeng. Selain itu, siswa juga diajak bermain sambil belajar di area baca anak yang dirancang khusus agar mereka merasa nyaman dan betah berada di perpustakaan.
Tak hanya itu, rombongan juga berkesempatan untuk menonton film edukatif yang disesuaikan dengan usia dan kebutuhan belajar anak-anak, sehingga pembelajaran menjadi semakin menyenangkan dan mudah dipahami.
Kepala KBIT Nurul Ilmi, Oki Eryati, S.Sos, mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari pihak perpustakaan. “Kegiatan ini sangat berkesan bagi anak-anak. Semoga bisa menjadi pengalaman pertama yang menyenangkan dan menumbuhkan kecintaan mereka terhadap membaca,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kukar, Heni Marlina, S.P, Pustakawan Mahir, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut. “Kami menyambut baik inisiatif KBIT Nurul Ilmi yang mengajak anak-anak belajar di perpustakaan. Semoga kegiatan ini mampu menanamkan kecintaan terhadap literasi sejak usia dini, karena perpustakaan adalah rumah kedua bagi anak-anak untuk bertumbuh dengan ilmu pengetahuan,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh keceriaan. Anak-anak pulang dengan pengalaman baru yang menyenangkan serta semangat untuk terus belajar dan membaca.
Perpustakaan Umum Daerah Kukar berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan edukatif semacam ini, sebagai langkah penting dalam membentuk generasi yang gemar membaca dan cinta ilmu pengetahuan.\
