KENALKAN DUNIA LITERASI SEJAK DINI: DIARPUS KUKAR TERIMA KUNJUNGAN YAYASAN PUA INDONESIA

Tenggarong, 13 Oktober 2025 – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Bidang Pembinaan Perpustakaan menerima kunjungan dari Yayasan PUA Indonesia pada hari Jumat, (10/10). Kunjungan ini diikuti oleh 20 anak didik dari SD Teologi Kristen Tenggarong (SDTK SIFRA) dan KB Kristen Mahakam Tenggarong (MCLC), serta 9 guru pendamping.

Rombongan disambut hangat oleh pustakawan terampil dan pengelola Perpustakaan Umum Daerah Kutai Kartanegara. Dalam suasana penuh keceriaan, anak-anak diajak mengenal lebih dekat dunia literasi melalui berbagai aktivitas seru dan edukatif, di antaranya:
πŸ“š Mengenal koleksi buku anak dan tata cara memanfaatkan layanan perpustakaan.
πŸŽ™οΈ Mendengarkan dongeng inspiratif bersama Kak Heri.
🎲 Bermain sambil belajar di ruang baca anak.

Kegiatan kunjungan ini bertujuan untuk menanamkan minat baca dan rasa cinta terhadap buku sejak usia dini, serta memberikan pengalaman langsung dalam mengenal lingkungan perpustakaan sebagai sumber belajar yang menyenangkan. Melalui kegiatan ini pula, anak-anak diharapkan dapat memperluas wawasan, menumbuhkan rasa ingin tahu, dan membentuk karakter positif melalui kegiatan literasi.

Kepala KB Kristen Mahakam Tenggarong menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari pihak Diarpus Kukar.

β€œKegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak kami. Mereka mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus mengenal perpustakaan sebagai tempat yang menarik untuk dikunjungi,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan dari Diarpus Kukar menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut.

β€œKami berharap anak-anak tumbuh menjadi generasi yang gemar membaca, berpikir kritis, dan berimajinasi luas. Sinergi antara lembaga pendidikan dan perpustakaan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan budaya literasi di Kabupaten Kutai Kartanegara,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Diarpus Kukar terus berkomitmen memperkuat peran perpustakaan sebagai ruang belajar publik yang inklusif, edukatif, dan menyenangkan bagi semua kalangan, terutama anak-anak usia dini.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru